
Mengenalnya sepanjang hidupku …
Sosoknya begitu luar biasa
Rasa membuncah kekaguman selalu timbul saat menceritakannya
Lagi dan lagi
Membuat karakternya makin menguat dalam proses memahat pribadiku
Kata-kata mutiaranya, konsep-konsep hidup hebatnya, impian-impian besarnya
Juga pencapaian hidupnya
Ditambah kelihaiannya mengapresiasiku, menumbuhkan kebutuhan berprestasi dan menjadikannya
segala-galanya dalam hidupku, dan pengamatan jitunya atas tumbuh kembangnya pribadiku
Membutakan mataku
Membuatku lengah bahwa itu semua hanya ilusi
Seolah indah megah dan luar biasa
Namun hanya sebuah kekosongan saja ternyata
Ternyata semua hanyalah isme… konsep …
Karena semua adalah kosong…
Ketika kuterjaga
Ada kepedihan di sana
Ada sebuah tanda tanya besar: Kenapa
Kenapa malaikatku ambyar buyar
Dan berubah menjadi manusia biasa
Namun, lebih baik melihatnya menjadi manusia
Hingga aku bisa menggandengnya, mengasihinya layaknya manusia di bumi
http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRumEXL3G9l75tc5RTI-r07dxwE_80m033gX30l7ywRmm8fBSju
No comments:
Post a Comment